SENJA P. O. V.
"Mari ulangin dari awal Sen, mari kembali"
Kenapa Senja?, Kenapa kau diam saja?, Kenapa kau tak menolaknya?, Kenapa?.
Banyak sekali hal tidak masuk akal yang aku rasakan kala kehadirannya, emosiku mereda, sesakku hilang begitu saja, aku tak lagi ingin menangis, yang kurasa hanya bahagia, hanya rasa aman dan nyaman seperti saat aku dulu bersamanya, rasa dipedulikan, rasa diprioritaskan.
"Kasih aku kesempatan, kasih tau aku gimana caranya supaya kamu percaya sama aku"
Apa yang harus aku lakukan? Kala banyak hal dikepalaku yang berteriak untuk menendangnya keluar dari sini, tapi hatiku menariknya masuk ke dalamnya.
"Aku sayang sama kamu Sen, aku mau kita kayak dulu, kamu bebas ngelakuin apapun sama aku, asal aku boleh selalu ada deket kamu"
Aku memukulnya namun tak lagi sekeras pertama kali, tanganku malah tergerak untuk memeluknnya, tak ada yang bisa aku bohongi, aku ternyata sangat mencintainya.