"Hm, kamu memiliki semangat belajar yang tinggi! Itu bagus! Ayah pasti akan mencari guru yang terbaik untuk mengajarimu sihir penyembuhan sampai kamu menjadi healer yang melampaui Ibumu!" Victor mengatakan dengan tegas dalam setiap kalimat yang dia ucapkan.
Ursilla tersenyum lebar hingga matanya menyipit. Dia memeluk Victor dengan penuh kebahagiaan. "Terima kasih, Ayah!"
"Apapun untukmu, Silla." Victor merasakan kehangatan dalam hatinya yang dipenuhi kepedihan.
Mengenai guru terbaik yang dapat mengajarkan ilmu sihir pada Ursilla, tentu saja Victor hanya memikirkan satu orang. Oliver Sykes, siapa lagi kalau bukan tangan kirinya tersebut. Victor menatap Louis yang berdiri tak jauh di depannya.