Salju tak henti-hentinya membawa hawa dingin membuat kesatria itu sedikit bergidik saat ada salju yang masuk ke dalam seragamnya melalui kerah belakang. Antares mengeratkan mantel berbulu yang dikenakan dan memastikan bahwa celana serta sepatu yang dia kenakan benar-benar menyembunyikan kakinya sepenuhnya.
Jika salju membasahi kaki Antares, sisik-sisik merman itu akan terlihat sedikit demi sedikit di tempat yang basah. Salju di sini sangat lebat, sehingga tak menutup kemungkinan jika Antares tak menyembunyikan dengan baik tubuh bagian bawahnya, dia sudah berubah menjadi merman sekarang.
Antares mengembuskan napas, uap dingin keluar dari mulutnya. Dia tak merasa kedinginan, tapi sepertinya kesatria di sampingnya tidak merasakan hal yang sama seperti Antares.