Anak buah Devan yang terus mencari cara agar bisa memasuki rumah Rudi. melihat penjaga semakin bertambah anak buah Devan memilih mundur dan memantau aktifitas di kediaman Rudi. dirinya yang tidak bisa memberitaukan pada Tuannya tentang wanita yang bernama Yati. hingga pagi menjelang terlihat berapa orang keluar dari kediaman Rudi terlihat mobil berwarna putih keluar dari rumah Rudi.
Di dalam rumah Rudi terlihat Sinta yang memarahi Yati.
"Katakan siapa kamu? apa maumu hah!!!" Yati menatap nyalang wanita yang berada di depannya.
"Itu tidak penting. mulai sekarang berdoalah pada tuhan agar Tuan Herman tidak membunuhmu?"
"Beraninya kamu mengancamku. lupa siapa aku !"
"Wanita sepertimu tidak pantas untuk di ingat! ataupun di takuti. siapapun kamu pasti akan mati di tangan Tuan Herman. dan aku menunggu hari dimana kamu menjerit meminta belas kasih dari Tuan Herman!"
"Kurang ajar kamu!!"
PLAKKK PLAKKK PLAKKK