Iringan mobil mewah memasuki halaman kediaman Avanti, berapa ke keamanan berjaga di depan pagar. Brian membukakan pintu mobil untuk Zahra, Brian mengangkat tubuh Al. namun dengan tegas Al menolaknya.
"Sayang, kalian sudah datang?" Avanti menyambut kedatangan anak cucu dan menantunya. dengan senyum mengembang.
"Mama, Bagaimana dengan kabar Mama?" Zahra memeluk Avanti dan bergantian dengan Brian, dan di susul oleh Erna dan Ben.
",Kabar Mama baik sayang. maafkan Mama tidak memberitahu padamu lebih awal. Mama tidak mau kamu terlalu capek."
"Sayang, masuklah. dimana mbok Rima?" Lanjut Avanti saat tidak melihat kehadiran rima dan Siska.
"Mama, mereka berada di mobil yang lain." Sahut Zahra, kini mereka memasuki kediaman Avanti. Alfred yang tidak tahu jika keluarga Brian dan para pengawal telah datang ke kediamannya. Al yang menyusul Alfred yang berada di dalam kamarnya yang berada di lantai dua.
