Setelah sampai di rumah, Ferdi langsung duduk di sofa ruang tamu miliknya. Ia mengeluarkan ponselnya dari dalam saku celananya. Dan menonton secara full videonya.
Hati Ferdi menjadi bahagia sekali rasanya. Ia lalu menelepon ke nomor Arif. Menanyakan soal video ini kepadanya.
Tak lama teleponnya tersambung dengan Arif. "Halo Rif. Kamu di mana?" tanya Ferdi.
"Masih di toko Fer," jawab Arif di ujung telepon. "Tapi bentar lagi juga pulang," imbuhnya, setelah melihat ke arah jam dinding.
Arif ini sehari-hari bekerja sebagai seorang pedagang di pasar. Ia juga sudah memiliki toko sendiri di pasar.
"Kamu habis ini bisa nggak ke rumah aku dulu? Ada yang mau aku tanyain,"tanya Ferdi. Kebetulan rumah Arif nanti melewati rumah Ferdi.
"Tanya soal apa? Apa nggak bisa lewat telepon aja?" tanya Arif di ujung telepon.
"Nanti aja," jawab Ferdi. Ia tidak mau mengganggu konsentrasi Arif selama di toko.
"Oke," jawab Arif santai. Setelah itu sambungan telepon mereka berakhir.
