Claudia tidak pernah melihat mobil tersebut sebelumnya, baik dikendarai oleh Roni maupun keluarganya. Di rumah Roni juga tidak ada.
"Apa itu punya Nadia?" tanya Claudia meremehkan.
"Kamu ngapain ngurusin hidup orang?" Suara Adit mengejutkan Claudia.
Bagaimana tidak kaget. Tadi Claudia mendekati mobil Nadia. Dan hampir memotret plat nomornya. Untung saja Adit dapat menggagalkan aksinya.
"Kamu pacarnya Rena kan?" tanya Claudia.
Adit menaikkan satu alisnya, sambil menyilangkan tangannya di depan dada. "Iya. Emangnya kenapa?" tanya Adit. Ia terlihat angkuh. Tapi biarkan saja. Untuk menghadapi orang seperti Claudia, memang tidak boleh terlihat lemah.
"Ngapain sih ikut campur aja?" sungut Claudia.
"Aku yang harusnya tanya kayak gitu sama kamu," jawab Adit. "Emangnya kamu nggak bisa cari laki-laki lain selain Pak Roni?" sindir Adit.
"Bukan urusan kamu," jawab Claudia. Ia berlalu meninggalkan Adit.