"Iya Mi. Tapi yang jadi pertanyaan kenapa Claudia harus bekerja? Sedang kita tidak kekurangan keuangan," tanya Papi.
"Mami juga tidak tau Pi," jawab Mami.
"Apa kamu tidak memberinya uang?" tuduh Papi.
Mami Claudia tentu marah mendengar tuduhan dari suami tersebut. Pasalnya tidak benar. Ia sangat memanjakan putri semata wayangnya soal materi. Ia juga heran mengapa putrinya memutuskan untuk bekerja.
"Papi kalau ngomong jangan sembarang begitu dong. Mami selalu kasih kok apa aja yang diminta Claudia," sungutnya marah.
Melihat istrinya semarah itu rasanya memang tidak mungkin juga istrinya melakukan yang ia tuduhkan tadi. Ia lalu meminta maaf. "Iya deh… maafin Papi ya Mi?!" ucap Papi.
Mami menghela napas. "Iya," jawabnya pendek. "Dari pada berasumsi yang tidak jelas. Mending kita tunggu penjelasan dari Claudia sendiri," imbuh Mami Claudia. Suaminya hanya mengangguk pertanda setuju.