Kinan benar-benar memanfaatkan waktunya untuk berbicara dengan Ezra. Namun gadis itu tampaknya tidak membicarakan hal yang serius, kecuali masa-masa lalu yang mereka ingat berdua.
Sejak tadi Kinan selalu mengajak Ezra bercanda dan membicarakan hal yang ringan.
Kinan juga terus menceritakan banyak hal yang pernah ia lalui bersama Ezra. Namun tetap saja Ezra tidak bisa dipaksa untuk ingat. Ia hanya bisa mengingat beberapa hal yang dilaluinya bersama Kinan beberapa hari sebelum ia kecelakaan.
Sedangkan Nea sejak tadi diam di sebuah balkon. Gadis itu melihat ke arah halaman paling bawah di mana banyak pria tampan berjejeran. Sistem dunia ilusi itu tetap saja bergerak lancar. Banyak perempuan yang datang, dirias, dan memilih satu di antara ratusan pilihan pria tampan yang tersedia. Padahal, semua perempuan itu hanya sedang bermimpi. Tidak benar-benar bisa membawa pria yang mereka pilih sebagai pasangan.
