Para mahasiswa itu telah memegang masing-masing skop pada tangan kanan mereka.
Jun menghampiri mereka satu persatu, memberikan pohon apel yang akan mereka tanam nantinya.
Pohon apel yang ia berikan merupakan jenis yang sama dengan apa yang telah ia jelaskan tadi kepada mereka sebelumnya.
"Ini... aku memberikannya kepada kalian, tanam lah sesuai dengan yang telah Woosik ajarkan kepada kalian," ucap Jun sambil berjalan.
Untung saja ia menyiapkan tiga puluh anak pohon apel yang siap di tanam. Jika tidak, entah apa yang akan ia lakukan.
Itu karena sebelumnya ia tidak tahu berapa jumlah mahasiswa yang akan datang ke desa ini dan ke perkebunan miliknya.
"Terima kasih Jun oppa..." ucap wanita itu dengan sedikit centil.
Jun hanya tersenyum sebagai balasan. Tenang, ia sudah terbiasa dengan semua hal itu.
No need to worry.
Para mahasiswa itu pun mencari tempat di ladang kosong itu. Menentukan dimana mereka ingin menanam pohon apel mereka.
