"Aku menikmati malam ini, terima kasih telah mengizinkanku ikut," kata Herry pelan, memasukkan tangannya ke dalam saku celana.
"Aku tidak bisa membayangkan bagaimana kamu menikmati ini." Angga menjawab, dan mengikuti petunjuk Herry, dia memasukkan tangannya ke dalam saku.
"Aku menantikan besok malam Angga," kata Herry, mengambil langkah menjauh dari truk, mundur ke tempat parkir. Saat Angga tidak menjawab, Herry mengedipkan mata dengan cepat, sebelum berbalik dan menuju ke mobilnya. Angga melacaknya sepanjang jalan, merasa sesak, dan hangat di sekujur tubuh. Saat Herry berbalik ke arahnya, sebelum masuk ke sisi pengemudi, dia mengangkat tangannya dalam lambaian kecil.
"Aku juga," kata Angga akhirnya, menyaksikan Herry keluar dari tempat parkir.
**********