"Yaudah kalo gitu Davina berangkat ke sekolah dulu ya Ayah, Mamah."
"Maaf ya Ayah ga bisa antar Davina kalo pergi ke sekolah. Soalnya kan Ayah harus ambil angkotnya dulu."
"Yaudah kalo gitu Davina kamu berangkat sama Mamah aja ya sayang."
"Mamah serius mau antar aku? Jalan kaki atau naik angkot?"
"Hmm, jalan kaki aja deh."
"Yang benar Mamah mau jalan kaki buat antar aku ke sekolah?"
"Iya. Apa kamu beneran mau antar Davina ke sekolah dengan berjalan kaki?" tanya Adrian.
"Kok kalian berdua bicaranya kaya gitu si? Emangnya ada yang salah ya kalo aku mau antar anak aku sendiri pergi ke sekolah. Kalo kamu ga mau, ga apa-apa kok. Emang Mamah itu bukan Mamah yang baik. Makanya kamu ga mau pergi bareng sama Mamah kan."