"Davina sayang. Gimana sekolahnya? Jadi anak yang pintar kan?" tanya Safira.
"Alhamdulillah aku dapat nilai 100 tadi Tante karena bisa jawab pertanyaan Ibu Guru."
"Alhamdulillah. Anak pintar. Yaudah kalo gitu sekarang kita pulang ke rumah Tante dulu ya."
"Emangnya ga boleh ya Tante kalo aku langsung pulang ke rumah Mamah aja?"
"Tante si ga masalah sayang. Tapi ini kan permintaan Ayah kamu sendiri. Tante juga udah di amanhain sama Ayah kamu. Jadi kita harus dengarin apa kata Ayah kamu ya. Pasti ini semua adalah yang terbaik buat kamu."
"Yaudah deh Tante kalo gitu."
"Anak pintar. Ayo."
"Ayo."
Walaupun awalnya Davina sempat menolak kembali untuk pulang ke rumah Safira, tetapi akhirnya Davina mau menerimanya. Sekarang Davina akan pulang ke rumah Safira terlebih dahulu sampai Adrian menjemputnya di sana.
Setelah beberapa menit Davina dan Safira berada dalam perjalanan dengan menggunakan taksi online, sekarang mereka berdua sudah tiba di rumah Safira.
