Didalam Mimpi.
Sasya terdiam, wanita muda itu mengernyitkan dahi melihat situasi ini.
Pemakaman telah usai, namun sosok Sasya kecil tak beranjak sedikit pun dari tempatnya berdiri. Ia masih setia menatap pusara sang mama, Sasya kecil bahkan lupa cara mengedipkan mata.
Satu persatu dari sekian banyak orang memutuskan untuk pergi meninggalkan gadis kecil yang rapuh.
Bahkan keluarganya pun hanya diam menatapnya dengan tatapan sinis dan dingin.
Sasya mengerjapkan mata, mimpi ini berisi dari potongan masa lalunya. Ia menatap kearah anggota keluarga, dimana dirinya yang masih kecil tidak diperdulikan oleh mereka sama sekali.
Aby menatap pusara Meyla, dingin, dan tak perduli sedikit pun bahkan Aby tak merasa sedih ditinggal istrinya.
Dan dengan tak sopannya, Aby membawa calon istri baru. Calon ibu baru untuk anak-anaknya kelak.
Zrrrasshhh
Hujan pun turun membasahi bumi, seakan ikut bersedih karena kehilangan.