Kirana sedang berbaring di tempat tidurnya. Ia masih terbayang - bayang akan apa yang ia lihat di mata Tama. Kirana sangat penasaran dengan apa yang akan terjadi dimasa depan. Mengapa Tama ingin membunuh reinkarnasi Jendral John Willem. Apakah dimasa depan Kirana harus bersaing dengan Nadia juga untuk memperebutkan cinta sejatinya.
Kirana mendengar suara pintu gerbang Villa terbuka. Ia juga mendengar Limbur yang sedang menyapa Tama. Kirana langsung berlari untuk menemui Tama, ia sudah tidak sabar ingin bertanya kepada Tama mengenai hubungannya dengan Nadia.
"Tama!!!", teriak Kirana.
"Pu..Putri"
Tama terlihat begitu lemas, Tama langsung menghampiri Kirana lalu memeluk Kirana.
"Loh, ada apa ini? Apa yang terjadi dengan budak ku?"
"Aku dan Nadia sudah berakhir, kelak aku tidak akan minta izin meninggalkan pekerjaan lagi"