Sesampainya di perbatasan Timur Tengah dengan Asia tengah. Ameera kembali mengingatkan pada mereka tentang jalur yang akan mereka tempuh. Banyak opsi, namun karena pemerintah-pemerintah daerah mulai memperketat penjagaan maka mereka harus mengecoh lawan dengan menggunakan jalur tak beraspal.
Tak hanya takut ketahuan oleh pemerintah daerah. Pihak tentara elit dari Indonesia pun bersiap untuk menghadang mereka. Ingin menangkap ekor supaya bisa menarik badan dan kepalanya keluar.
Mereka semuanya masih berada di motel kecil di pinggir perbatasan. Tak banyak yang berlalu lalang, kebanyakan yang menginap adalah tenaga kerja Timur Tengah yang ingin bekerja secara ilegal di negara-negara Asia Lainnya.
"Kalian akan berangkat saat senja. Dan tiba di camp saat subuh. Eric akan memberitahukan susunan jaga."
"Anda sendiri?" tanya mereka bingung, Ameera tidak ikut mengantar berliannya?
