Kamar 2605.
Victor berhenti tepat di kamar 2605, ia memencet bel pintu dan sekejap kemudian pintu terbuka. Victor bergegas masuk sementara Nicho berjaga di depan pintu. Jebolan universitas terkemuka di Inggris itu hanya bisa mendesah pelan saat menjadi pengawal dadakan yang mencegah siapa pun mengganggu urusan Tuannya di dalam sana.
"Victor!!" Erren langsung memeluk Victor. Gadis itu hanya mengenakan jubah mandi tanpa dalaman apa pun. Tanpa bra yang menutupi dua gunung kembarnya. Atau celana dalam yang menutup area paling pribadi miliknya.
"Kenapa kau memanggilku saat pesta sedang berlangsung?! Apa yang kau inginkan??" tanya Victor to the point.