[WIJAYA JUNIOR HIGH SCHOOL]
Suasana kelas yang biasanya riuh terlihat sepi. Anak-anak lebih memilih menghabiskan waktu istirahat siang mereka dengan makan siang di kantin atau membaca buku di perpustakaan, beberapa anak laki-laki memilih bermain bola atau pun basket padahal cuaca cukup panas.
Eric, remaja itu hanya diam dan menatap ke luar jendela. Hembusan angin yang hangat menerpa wajah tampannya, sayang sekali, silirnya angin tak mampu menghilangkan kegundahan di dalam hati. Remaja itu sesekali menghela napasnya panjang. Entah apa yang ia pikirkan dan kesusahan apa yang menggelayuti pemuda itu sampai wajah tertekuk dan kulitnya menjadi kisut.
Bahkan susu kotak coklat dingin dibiarkan mengembun dan tak tersentuh sama sekali. Eric kehilangan nafsu makannya.