***
Singgah cerita, setelah selesai operasi...
Perlahan, dokter membuka perban di mata Indri...
Indri : "Han, apa kamu bakal tepatin janji kamu? Sebentar lagi aku akan membuka mata ini untuk kamu, aku ingin melihatmu Han, meskipun untuk terakhir kalinya:)" ujarnya dalam hati
Dokter : "Perbannya sudah dibuka, kamu boleh membuka mata, tapi pelan pelan saja yaa"
Sinta : "Ayo Ndri, buka mata Lo"
Mama : "Sayang, buka mata mu secara perlahan lahan yaa"
Perlahan, Indri membuka matanya, dan....
Indri : "Rehan?"
Indri melihat Rehan tersenyum bahagia di dekat pintu ruangan, dia terlihat sangat tampan memakai baju yang serba putih.
Indri meneteskan air mata karena sangat bahagia Rehan menepati janjinya...
Rehan : "Cahaya hidupmu telah kembali, berbahagialah Ndri:)" ujarnya lalu menghilang
Mama : "Sayang, ini Mama"
Indri : "Iya Mah, aku bisa liat semuanya"
Ayah : "Sayang, akhirnya kamu bisa lihat lagi, Ayah senang sekali"
Indri : "Iya Yah, cahaya telah kembali dalam hidupku, dan ini semua terjadi karena Rehan, dia telah menjadi cahaya yang akan selalu menerangi hidupku"
Ayah : "Ya, kamu benar, Rehan adalah cahaya sesungguhnya dalam hidupmu"
Sinta : "Gue ikut seneng ya Ndri, akhirnya Lo bisa lihat muka cantik gue lagi" ujarnya sambil memeluk Indri
Indri : "Dih, pede banget sii lu"
Sinta : "Wkwkwk, biarin"
Dokter : "Besok, kamu sudah boleh pulang, hari ini masih harus ada perawatan intensif dari pihak rumah sakit"
Indri : "Baik dok"
Saat itu hanya ada Indri dan Sinta...
Indri : "Sin, gue mau cerita "
Sinta : "Cerita apa?"
Indri : "Gue seneng banget"
Sinta : "Iya gue tau"
Indri : "Lo belum tahu alasannya"
Sinta : "Hmm, emang ada alasan lain?"
Indri : "Saat gue pingsan di hari kepergian Rehan, gue mimpi ketemu kan sama dia?"
Sinta : "Iya Lo udah cerita sama gue soal itu"
Indri : "Dalam mimpi itu gue minta sesuatu sama Rehan"
Sinta : "Ha? Lo minta apaan Ndri? Rehan kan udah pergi, Lo Masi bisa minta sesuatu sama dia?"
Indri : "Gue minta sama dia untuk muncul di hadapan gue kalo gue udah bisa liat lagi, orang pertama yang pengen gue liat adalah Rehan, gue minta janji itu ke dia"
Sinta : "Terus terus?"
Indri : "Dan gue bener bener gak nyangka, dia beneran dateng Sin"
Sinta : "Apa? Serius?"
Indri : "Iya, tadi gue liat dia tersenyum bahagia, memakai baju serba putih di depan pintu, gue bener bener seneng banget, bahkan setelah kematiannya, dia masih menepati janjinya ke gue Sin" ujarnya sambil menangis bahagia
Sinta : "(Tersenyum) Lo beruntung karena pernah memiliki kekasih seperti Rehan Ndri, gue yakin Rehan udah bahagia disana, apalagi sekarang dia udh liat Lo bisa lihat lagi lewat mata dia"
Indri : "Iya, gue juga yakin Rehan udah bahagia, sekarang gue cuma bisa sampein rasa cinta dan rasa rindu gue lewat do'a buat Rehan, cuma itu satu satunya cara supaya Rehan tahu kalo gue bakal tetep cinta sama dia sampai kapanpun:)"
Sinta : "Iya pokoknya kalo Lo mau Rehan bahagia, Lo juga harus bahagia, oke?"
Indri tersenyum dan mengangguk...
Selesai...