BooMMmmmm
Ledakan terjadi dia arah jam 6 dari posisi Rin dan kelompok Crazy Rabbit yang berkumpul, setelah di periksa, ternyata itu Yuu yang menembakkan OML ke Tank, Yuu dan kelompok Crazy Rabbit memiliki jarak 600 meter.
Sebelumnya, saat pendaratan Crazy Rabbit. Semua anggota sudah selesai turun, dan tinggal Yuu seorang, Yuu sedang menembaki orang yang meluncurkan Rocket Launcher ke arah helikopter, namun baling-baling belakang helikopter Crazy Rabbit terkana Rocket. itu membuat helikopter lepas kendali, dan Yuu terpaksa meloncat ke sungai dan berenang diseberang sungai.
Yuu memiliki hubungan kesaudaraan dengan Rin, itu karna Ibu Yuu adalah Kakak dari Ibunya Rin, saat kecil mereka sering bertemu. Yuu tidak mengerti Bahasa Jepang dan Rin tidak mengerti Bahasa Indonesia. Rin berjanji akan membuat sebuah alat hebat yang dapat menghubungkan mereka walau saling tak mengerti. Yuu yang tidak mengerti dengan apa yang dikatakan Rin hanya diam saja. sampai beberapa waktu kemudian Yuu sudah lancar Bahasa Jepang, namun Rin masih kurang dalam Berbahasa Indonesia. Rin membenci kemahiran Yuu dalam Berbahasa Jepang. Dan selalu menjahili dia, namun sebenarnya mereka merupakan saudara yang memiliki hubungan yang akrab, sehingga membuat Rin ingin menyelamatkan Yuu saat dia bermasalah, Rin segera berdiskusi dengan Kelompoknya dalam penyelamatan Yuu.
Namun Seo Kim berpendapat kalau Yuu bakal baik-baik saja, dan menentukan tempat perjanjian untuk bertemu.
Rin dan Yuu melakukan komunikasi menggunakan Sandi Morse. Itu karna gangguan sinyal akibat serangan di seluruh Prefektur Fukuoka, itu membuat Helikopter Bantuan HIMC tidak menerima kabar serangan tersebut, mereka menggunakan senter terang, dan mengedipkan lampunya
Disisi lain. Pemerintah Jepang ingin mengabarkan kejadian tersebut ke HIMC, dan melakukan penjemputan untuk menampung pengungsian dari jepang, namun disaat bersamaan Armada Kapal Laut Amerika terlihat di Katsura, Prefektur Chiba. United States Department of Defense melalui atau disingkat sebagai US-DD melalui HIMC sebelumnya telah mengirimkan Armada Kapal yang di pimpin oleh Kapal Induk terbaru mereka ke Jepang, Kapal tersebut bernama USS Peterson, yang di komando oleh, Richard Hubble. Armada mereka membawakan alat taktis yang akan digunakan oleh Golden Forces dalam membantu Jepang.
Setelah Yuu mengerti pesan dari Rin, Yuu langsung menuju ke tempat lokasi tersebut.
Xiao Yin yang memiliki pangkat lebih tinggi langsung mengambil alih komando, dan segera berangkat ke titik pertemuan yang berjarak sekitar 800 meter jauhnya dari mereka, tempat itu adalah jembatan di Sungai Mikasa.
Yuu yang sedang mencari jalan, melihat seorang gadis berpakaian suster katolik yang di kawal ketat orang bersenjata, dan mereka menggunakan mobil menuju suatu rumah yang telah mereka tentukan.
Yuu berfikhir bahwa gadis itu diculik oleh teroris dan segera mengejarnya dengan menyelinap ketempat tersebut, Yuu membunuh mereka dengan diam, sampai
akhirnya berhasil menemui gadis itu
Yuu membawa gadis itu dan mereka ingin
langsung Jembatan.
BooMmmm
Terjadi ledakan di gedung tersebut dan membuat mereka terlempar.
Ledakan itu membuat teroris mengepung Yuu, dan ingin membunuhnya.
sementara itu, Rin yang melihat ada ledakan, Rin berdiskusi dengan Xiao Yin untuk memeriksa tempat itu. Xiao dan Rin akan pergi ke lokasi ledakan, dan Airi Clarissa juga Seo Kim akan bersembunyi di tempat titik pertemuan, dan menyuruh mereka bersembunyi.
Rin dan Xiao telah sampai di lokasi ledakan, mereka melihat Yuu sedang tertangkap, senjata api mengarah ke arah kepala Yuu. dan membuat Rin panik.
Sebuah Gelombang dilihat oleh Rin dan Xiao saat itu, juga memiliki hal aneh dimana warna mata Yuu berubah sperti iblis. Dan mereka yang awalnya mengarahkan senjata kepada Yuu. Langsung terjatuh dan merasa pening
mereka bertiga mengikat semua prajurit teroris tersebut, dan membawa mereka kedalam sebuah gedung.
Saat tiba di titik pertemuan, David melihat gadis kecil itu, langsung menangis dan meneriaki nama Erina, Gadis itu bernama Erina yang merupakan anak dari David.
Di malam harinya, Armada yang dipimpin USS Peterson telah tiba di Katsura, dan Pasukan Star Soldier yang ada didalam turun dan terlihat Perdana Mentri bersama Kaisar Jepang telah menunggu. Mereka menggunakan kereta rahasia kekaisaran yang pembangunannya di sembunyikan oleh pemerintah jepang untuk mengevakuasi pejabat tinggi.
Perdana Mentri dan Kaisar Jepang beserta banyak masyarakat jepang telah di evakuasi dari sana paginya.
Dan saat itu jepang telah di konfirmasi telah jatuh. HIMC mengalami kekalahan terbesar. Pangkalan persenjataan HIMC di jepang berada di tangan Teroris. Red Zone di perbaharui dari 60% Dataran Eropa, 75% Wilayah Asia.
Pasukan tawan Yuu tersadar dan di introgasi, dan yang mengintrogasi mereka adalah Airi.
Airi mengatakan "mereka adalah Pasukan JSDF yang melakukan penyelamatan di Pesawat yang bermasalah. Namun saat pintu pesawat di buka. Mereka merasa aneh, dan kemudian kehilangan kesadaran mereka. dan terbangun saat mereka telah menjadi Tawanan".
Yuu merasa aneh, kenapa mereka tidak mengingat apa yang mereka lakukan
Televisi, Radio dan Internet di jepang kemudian pulih. mereka yang berada di gedung itu melihat teroris yang mengabarkan akan menyerang Amerika Serikat, dan saat itu Star Soldier dikerahkan Fokus ke Amerika. karna kebanyakan Persenjataan HIMC berasal dari sana.
Yuu mengatakan bahwa jepang akan dibiarkan untuk saat ini. HIMC akan berfokus ke pertahanan Amerika. Namun sebenarnya HIMC ingin mengambil jepang dan mengerahkan 40 Squad Golden Forces ke Jepang.
Gedung tersebut menjadi markas buat mereka, gedung itu memiliki 6 lantai. Pasukan JSDF di tawan di lantai paling atas Gedung tersebut. Rin mengambil alih CCTV dan Airi memasang jebakan di berbagai tempat. Yuu berada di atas gedung melakukan pengintaian. Dia menerbangkan Drone ke atap gedung yang lebih tinggi, lalu mengubah mode drone menjadi mode pengintai. dimana drone tersebut mengeluarkan solar panel, dan kamera pengintai bergerak 360 derajat. Seo menyiapkan makanan. Xiao, David dan Erina menjadi pengawas para tahanan JSDF
Bersambung