"Bang, mau kemana?" tanya Uli saat melihat Arya berdiri dari posisi sebelumnya.
"Mau ke dapur. Biar aku yang membereskan bekas makan ini. Kamu tolong rapikan kamar biar nanti kita tinggal pergi ke sawah," kata Arya mengambil piring bekas Uli.
"Ehh tidak usah. Mana boleh begitu, aku akan jadi istri durhaka jika Abang yang membereskan bekas makan ini," kata Uli menarik piringnya.
"Tidak. Kita hanya sedang berbagi tugas agar tidak kesiangan sampai di sawah nantinya," ucap Arya yang entah sejak kapan ingin pergi ke sawah.
"Hari ini kan tidak tidak ada janji untuk ke sawah, Bang." Uli mengernyitkan keningnya heran dengan ajakan Arya.
"Kemarin kan kamu yang mengajakku terlebih dulu. Aku berinisiatif saja sekarang. Lagi pula kita tidak memiliki jadwal sampai makan siang nanti."
Ternyata ini adalah inisiatif Arya sendiri. Padahal kemarin Uli sudah berencana tapi, Arya tidak sempat. Sekarang malah giliran Arya yang mengajak. Untuk saling mencintai memang butuh metode melengkapi.