Akibat kecelakaan itu, membuat mereka mengalami luka di kepala. Tidak ada yang mengalami luka serius kecuali hilangnya Laila dari mobil. Itu karena mobilnya berputar dan membuat tubuh mereka menjadi seperti bola yang terlempar. Apalagi Laila yang tidak memakai sabuk pengaman dan saat itu sedang melihat pemandangan keluar jendela dan akhirnya terlempar keluar.
Mobil pun hanya mengalami kerusakan di bagian bemper belakang karena menabrak pohon. Sementara Hilman telah berhasil menghentikan mobilnya sebelum sampai ke jurang yang dipenuhi dengan semak belukar.
"La-laila!" teriak Hilman lirih. Ia sangat syok saat tidak adanya Laila di sisinya. "Di mana kamu?" Hilman keluar dari mobil dengan tergesa. Ia melihat ke arah jurang yang dipenuhi semak belukar itu.
Sementara Tedjo dan Rahayu juga keluar dari dalam mobil. Mereka terlihat panik dan sakit karena benturan di kepala mereka. Masih dalam keadaan pusing, ditambah dengan hilangnya Laila.
