Sebelum Rapunzel ikut bertempur, wanita itu mengelus-elus kepala Josepha dan Johann saking rindunya. Belaian telapak tangan kanan dia mengelus sampai keduanya tertidur lelap. Suaminya Eugene tidak ingin menganggu kebersamaan mereka. Senyuman terpancar dari raut wajah Rapunzel, yang sudah lama menantikan kepulangannya. Suara begitu menenangkan, hanya bisa didengar tanpa mampu melihat apapun. Eugene tidak tahu harus berterima kasih pada siapa, ketika Rapunzel datang kemari sambil memeluk anak-anaknya. Wanita berambut pirang memanjangkan rambutnya, mengikatnya penuh kehangatan.