Saat orang-orang telah selesai evakuasi, hanya 10% saja yang bisa dibawa lantaran waktu yang diberikan terbatas. Komandan Idi Amin membiarkan sepuluh ksatria bereuni dengan keluarganya. Sambil mengangkat barang bawaan dengan cepat. Dia berharap mereka mempercepat laju karena batu Amazndum akan aktif. Dan itu akan merepotkan nantinya jika berlama-lama.
Meski demikian, Idi Amin memaksa keluarganya untuk berangkat tanpa menoleh ke belakang. Salah satu anggota keluarganya menanyakan pada dia saat itu. Akan tetapi, jawaban Idi Amin berkata.
"Kalau kau ingin hidup dan terhindar dari bahaya, sebaiknya lekas bergegas dan tinggalkan semua barang yang tidak berharga."
Hanya itu kalimat yang keluar dari mulut Idi Amin. Tidak terasa bahwa perkataan barusan telah menjermusukan orang-orang untuk menuruti perkataanya. Serasa ada sebuah magnet yang mengikat dengan benda logam di sekelilingnya. Orang-orang yang di luar keluarga ksatria bergerak cepat.
