Namun pada akhirnya, Kilo memakan daging Goblin dan Kobold. Menatap langit dipenuhi milyaran bintang. Tidak jelas berapa jumlahnya. Tapi Rogue menikmati suasana ini. Dia menyantap kaki Goblin, mengunyahnya. Rasanya seperti daging sapi, tapi teksturnya mentah alias tidak berasa. Padahal Rogue sudah membelikan bumbu semacam kecap. Tapi tetap saja rasanya tidak begitu enak.
Berbeda dengan Kilo. Anak itu sedang melahapnya dan menelan isinya. Sampai-sampai dia menikmatinya dengan raut wajah gembira. Rasanya sia-sia mengkhawatirkan makanan yang didapat.
Perapian memercikkan partikel api. Meletus selama beberapa kali. Tapi hal itu tidak mengurangi keindahan pemandangan indah pada malam hari.
Rogue merebahkan diri. Menikmati setiap bintang bersinar terang. Selimut yang dikenakan menutupi seluruh tubuhnya. Lirikan mata Rogue mengarah ke Kilo yang masih makan daging Kobold dan Goblin tanpa henti.
