Silaturahmi sangat penting untuk menjaganya, mumpung ada keberanian apakah bersedia menemukan pengganti Sari? Setelah curahan hati mengenai kondisi saat ini. Mumpung masih dalam perjalanan menuju ke rumah Lusiana begitu melelahkan ketika naik mobil. Untungnya, sekarang malah naik sepeda motor biar cepat selesai. Kendaraan sekarang tidak mau mengalah, padahal sudah kasih jalan masih saja seperti itu. Ketika dalam keadaan apa pun pasti sahabatku satu ini selalu siap mendengarkan curahan hatinya!
Begitu bahagia memperpunyai persahabatan yang sudah terjalin sejak lama, kalau enggak ada dia pasti sekarang kebingungan untuk mengeluarkan uneg-uneg di dalam hatiku. Mungkin sudah saatnya, aku bertindak dengan sewajarnya. Kalau mengenai hal-hal yang lain terpaksa harus terhentikan terlebih dulu. Biar urusan saat ini, lebih mengutamakan menyampaikan sesuatu kepada Lusiana. Sambil melepaskan kerinduan terhadapnya.
