Hati Willy masih terasa kesal, saat mengingat kebersamaan Kania dengan Miko, walaupun sebenarnya ia tidak berhak memiliki rasa itu, karena pada kenyataannya, Miko memang kekasih Kania.
Hari ini Willy bermaksud akan mengajak Kania ke suatu tempat yang akan membuat Kania bahagia. Begitu pikirnya.
Willy seger bersiap, ia memilah pakaian yang tepat untuknya. Akhirnya pilihan terakhirnya tertuju pada kaos oblong berwarna hitam, entah kenapa Willy merasa percaya diri jika memakai pakaian berwarna hitam. Hal itu membuat kulitnya yang putih bersih menjadi lebih bersinar.
"Putraku, kau sudah tumbuh sangat dewasa. Kau akan kemana?" tanya Arini, ibu Willy.
"Ah ibu, kau membuatku merasa malu. Aku akan menemui Kania!" jawab Willy.
"Kalau begitu, ajaklah Kania untuk makan malam di sini, kebetulan ibu masak terlalu banyak!" perintah Arini kepada Miko.
"Benarkah? baiklah setelah mengajaknya pergi, aku akan mengajak Kania makan malam di rumah!" terang Willy meras bahagia.