Tanpa ada niatan untuk mengangkat panggilan tersebut. Langkah lebar terlihat tergesa menuju lift yang akan membawanya turun pada lantai di mana mobil kesayangan sudah menunggui dengan gagahnya.
"Dasar merepotkan!" Geramnya sembari melajukan mobil kesayangan dengan kecepatan tinggi menuju Rumah Sakit di mana Lenata di rawat untuk saat ini.
--
Saat ini Calvino sedang berada di depan ruangan perawatan Lenata. Lelaki tersebut berjalan mondar mandir dengan bersedekap dada. Berulang kali melirik ke arah pintu yang masih menutup rapat.
"Kenapa lama sekali?" Lirihnya beriringan dengan nafas kasar. Bersamaan dengan itu ponselnya berdering dengan menampilkan nama Kiara. "Ada apa lagi sih, baby? Untuk apa kau terus menerus menghubungiku? Aku sedang tidak ingin berdebat denganmu." Desah lelah Calvino sembari mengusap kasar wajahnya.