Dita sudah sampai lebih dulu di hotel yang sudah dia pesan. Hotel spesial pengantin baru, dengan hiasan bunga-bunga diatas ranjangnya yang empuk. Dita mandi lebih dulu, dengan wangi-wangian yag sudah dia pesan secara spesial. Lalu baju seksi yang indah. Ditak sabar lagi menunggu Iqbal datang.
Iqbal masih ada di jalan, dia ingin memastikan kepada Dita kalau Hanin dan anak-anaknya masih selamat. Iqbal menelfon Dita di jalan.
"Halo sayang, kenapa?"
Dita dengan gembiranya mengangkat telfon Iqbal.
"Aku mau denger hanin, dia baik-baik saja kan dan bayi-bayina."
"Iya, dijamin."
Iqbal tak percaya. Dia meminta fotonya. Tak begitu lama Iqbal pun sampai didepan hotel tempat mereka janjian. Iqbal memarkirkan mobilnya. Dia naik ke lantai dimana Dita sudah menunggunya. Iqbal berhenti tepat didepan pintu kamar hotel itu, sejenak terdiam dan memikirkan semuanya. Kalau pun dia harus membunuh Dita untuk mengakhiri semua, didepannya itu wajah bela, wanita yang dia cintai. Apa dia bisa.