Paginya iqbal bangun lebih dulu. Setelah itu bela, mereka mandi secara bergantian dan pagi-pagi sudah jalan-jalan keluar rumah. Sekalian mau ambil seragam sekolah dan buku-bukunya bela.
"Ma, kita mau ke rumah bela ya." pamit iqbal pada mamanya di dapur yang sedang menyiapkan sarapan. Nanti takutnya mamanya nyari dia.
"Mau sarapan disini atau di rumah bela?" tanya sasya pada iqbal.
"Di rumah bela kayaknya," jawab iqbal pada sang mama.
"Nanti ma liat bibik. Biasanya bibik gak masak sarapan kalau bela gak di rumah. Paling papa sama mama suka makannya roti aja." jawab bela lagi. Bela melihat mamanya sudah masak banyak.
"Ya udah sayang, nanti kalau mau sarapan, ke balik lagi kesini aja ya."
"Bal, soal mobil. Kamu gak dibolehin bawa mobil dulu sama papa."
"Iya ma."
Iqbal menemani bela ke rumahnga. Sepanjang jalan mereka bergandengan tangan, dengan udara pagi yang masih segar. Tak lama mereka sampai. Penjaga rumah bela langsung membukakan gerbang untuk bela.