Rafael dan papanya selesai meeting. Wajah keduanya terlihat kusut. Mereka tak tau harus bagaimana menyelamatkan perusahaan karena kecelakan pesawat yanh mereka alami. Jadi salah satu perusahaan rafael adalah membuka layanan terbang ke berbagai negara. Maskapai penerbangan. Sayangnya mereka akhir-akhir ini mendapatkan banyak masalah. Dari perawatan pesawat. Hingga lockdown karena virur terlebih kecelakaan pesawat. Salah satu pesawat mereka jatuh di laut. Ada sekitar 200 lebih penumpang yang ada didalam pesawat belum termasuk pilot pesawat pramugari dll.
"Pa, kita mau nutup gimana lagi? Kita udah ganti rugi. Termasuk kita harus bayar uang kematian beberapa pekerja yang ikut dipesawat. Pilot dll." kata rafael yang masih saja membicarakan masalah diluar ruang meeting.
