"Kenapa kau terus berkata bahwa Rom bukan teman yang baik? Kenapa kau menuduh dia yang melakukan pemerkosaan ini?" tanya Rold dengan sedikit menahan kekesalan.
"Karena hanya ada dua bajingan di sekolah ini. Yaitu, kau dan Rom!" tukas Rival.
"Serendah itu kami dimatamu?" Rold tampak geram.
"Sadarlah, aku tahu siapa dia!"
"Berhentilah, sok tahu!"
"Apa aku pernah membenci seseorang tanpa sebab?" Rival ikut kesal karena dia sudah muak melihat sahabatnya berubah menjadi seorang yang seperti saat ini. Menjadi sangat bodoh membela teman dan pacar yang salah.
"Kau selalu membenci orang-orang di sekitarku!" desisnya.
"Apa aku membenci Mommy dan grandmam?" tanya Rival tegas.
"Sudahlah, berhenti menuduh Rom!" Rold tetap membela teman satu gengnya.