Petunjuk Dibalik kejahatan
"Aku juga salah, Sayang, aku bukan ibu yang baik. Mengejar mimpi sampai lupa keluarga. Kalau sudah seperti ini apalah daya kita." Istrinya berucap dengan lirih.
"Liza maafkan, Daddy."
"Sudahlah, kita memang salah. Sekarang bangunlah, meski terlambat kita perbaiki diri dan mengungkap kasus kematian anak kita." Istrinya mencoba membangunkan suaminya yang masih bersimpuh.
"Bangunlah, jangan terus bersimpuh seperti ini," titahnya pada sang suami.
"Maafkanlah aku." Suaminya berdiri begitupun sang istri mereka saling memeluk dan menenangkan satu sama lain.
Seorang pelayan berdiri diambang pintu. Sedari tadi, hanya bisa menatap iba melihat sepasang suami istri yang tengah mengenang putrinya dan menyesali perbuatannya.
"Ada apa?" Suaminya bertanya menatap pelayang yang sedari tadi berdiri dengan menunduk.
"Banyak tamu, Tuan, sepertinya mereka teman sekolah Nona Liza," ucapnya dengan nada bicara yang pelan dan menunduk.