Pesan Terakhir
Keysha POV
Aku hanya tersenyum, mendengar penuturan ibu Liza. Meski memiliki orang tua yang sibuk. Setidaknya Liza tidak mendapatkan penyiksaan. Mungkin akulah orang yang paling menderita.
Tapi aku masih beruntung, setidaknya aku masih bisa tinggal dan sekarang Naya sudah jauh lebih baik.
***
Temannya yang lain mencoba kembali berbincang. Berbeda dengan Rosela yang sedari tadi menatap seisi ruangan rumah ini. Membuat keheranan bagi temannya yang lain. Namun tidak ada yang berani, karena tatapannya begitu sangat tajam.
Menjadi hal yang percuma mengajak bicara Rosela. Karena, tidak akan pernah ada jawaban.
Derap langkah Liza membuat semua yang tengah berbincang menghentikan pembicaraannya. Begitupun ibunda Liza yang terus bertanya pada Key pun menghentikan obrolannya.
Berjalan dengan menggenggam sebuah kotak berwarna merah dan sebuah kertas yang tertulis disana. Membuat Key paham bahwa itulah peninggalan Yola.