"Nona Alexandra," panggil Anson dengan membungkuk.
"Ya. Maaf, jadi merepotkan." Alexandra segera mengambil nampan yang dipegang wanita yang mengenakan seragam.
"Nona anda duduk saja. Biarkan kami yang menyimpan di meja dan merapikan semua ini," ujar si wanita yang masih mempertahankan nampan di tangannya.
"Tidak apa-apa. Terimakasih, kau begitu sangat baik," ujar Alexandra sangat ramah. Wanita itu menunjukkan keterkejutan yang luar biasa. Karena Anson sudah mengatakan bahwa dia harus berperilaku baik pada nyonya Charles. Dan, ternyata diluar dugaan bahwa Nyonya yang sangat ditakuti adalah orang yang baik hati.
"Nona, jika anda membutuhkan sesuatu anda bisa menghubungi saya," ujar Anson.
"Iya. Terimakasih. Oh, iya. Siapa namamu? Maukah kau nanti menemaniku?" tanya Alexandra pada sang salah satu staf yang tadi membawa nampan.