"Tunggu!" Olivia berbalik. "Kau tidak sedang menjebak kami, kan? Kau bisa saja, membuat kami terkurung di tempat ini. Lalu kau membunuh Rihanna dan Keysha," tuduh Rival pada Olivia.
"Aku bukan psikopat!" bentak Olivia. "Lagipula, aku sudah membunuh kalian dari tadi jika aku menginginkannya!"
"Bukankah seorang Psikopat lebih suka membunuh dengan menyiksanya terlebih dahulu? Mungkin kau juga akan mengurug kami di ruangan ini, kan?!"
Mata Olivia tampak memerah wajahnya terlihat murka, tangannya sudah mengepal. "Aku bilang, aku bukan psikopat!" bantahnya.
"Aku percaya padamu, Olivia. Tolong buka kunci pintu ini," pinta Rold dengan tersenyum tipis.
"Ayo!" Ajak Rold pada Rival. Sampai di dalam ruangan yang masih sama gelapnya, Rold mengajak sahabatnya berbicara, "Jangan membuat dia marah, Rival! Aku memang tidak percaya padanya tapi aku percaya pad Claudy!" jelas Rold dengan berjalan masuk ke dalam ruangan yang baru saja dibuka Olivia.