Di kontrakan anak-anak sedang main beklen, permainan dari keong laut itu sedang trend di kalangan bocah. Selain itu bp juga menguasai pasaran, Sinta sangat menyukai permainan tersebut, bocah itu juga padai mengasuh adiknya Triani. Mereke lebih sering akrab daripada bertengkar berebut mainan, walau sesekali drama itu tetap terjadi. Sinta sangat suka sekali membeli mainan tersebut, hingga ibunya kebingungan harus menyusun dimana. Jika satu saja dibuang, anak itu akan mengamuk histeris.
Kasih sayang seorang ibu tiada batasnya, apapun akan dilakukannya demi kebahagiaan sang buah hati. Begitu juga dengan Innes yang selalu berusaha menuruti kemauan anaknya. Karena senyum dan tawa mereka adalah obat harinya yang lelah. Innes berusaha memberikan segala yang terbaik untuk putrinya, karena ia tidak mau masa kecilnya terulang kembali. Hidup dalalm keadaan serba kekurangan dan kelaparan, karena keadaan ekonomi orang tua yang tidak stabil saat itu.