"Ternyata obat darimu itu manjur ya," ucap Sofia kepada Hayati.
Sofia sangat berterimakasih kepada ke dua sahabatnya, sebab obat yang diberikan oleh Hayati ternyata sangat manjur. Sofia duduk, dia pun memesan makanan seperti Hayati dan juga Sofia.
"Apa gak kurang banyak kamu memesan makanan?" tanya Hayati saat dia melihat Sofia membeli banyak makanan.
"Maklumlah, aku tadi kan diare. Jadi perutku butuh asupan gizi." Sofia tersenyum polos. Seakan-akan dirinya gak punya salah. Hayati dan Marwah pun tak peduli dengan apapun yang akan dilakukan oleh Sofia. Sofia hanya bisa menggelengkan kepalanya dan mencoba untuk membantu Hayati menemukan laki-laki misterius itu.
Hayati menceritakan apa yang dilihat Arfan, dia juga menceritakan semuanya tanpa terkecuali.
"Nanti kalau memang kamu butuh bantuan, Hayati. Kamu jangan lupa kasih tahu aku. Aku juga ingin membantumu hingga pelakunya ketemu," ujar Marwah.