"Kamu bertengkar lagi dengan Akbar?" tanya Hana.
"Memang kenapa, Ma?" tanya Hayati.
"Tidak apa-apa, Mama cuma memastikan saja."
Akhirnya mereka memutuskan untuk melanjutkan permainan yang sedang mereka mainkan, Hayati yang awalnya kesal menjadi gembira kembali karena game yang mereka mainkan ternyata seru.
"Ternyata seru juga ya, Ma, Tante," ucap Hayati.
"Iya pasti seru, dong! Karena memang permainan jaman dulu semuanya asik, beda dengan jaman sekarang yang semuanya sudah ada di dalam handphone," ujar Hana. Hana dan Ara pun menceritakan permainan masa lalu mereka yang menghibur dan lebih asik, Hayati yang mendengarkan juga ikut terhibur dengan semua cerita-cerita mereka.
"Tidak terasa, sudah larut malam, Ma. Kita pulang yuk!" ajak Iyan.
"Loh! Sudah mau kemana? Masih jam sepuluh sudah mau pulang," ucap Hana.
"Kasihan Akbar juga, Jeng. Dia di rumah sendirian," ucap Ara.
"Iya sudah kalau begitu, jangan kapok bermain kerumah ini ya!" ujar Sandi.