Hari ini aku kembali sekolah. Dan apa yang kulihat benar-benar di luar dugaan. Banyak anak yang protes, memohon kepada para Guru, mereka membawa kertas-kertas besar, bertuliskan; 'Jangan Keluarkan Ricky' atau 'Ricky Tidak Bersalah'.
Seketika membaca itu semua hatiku merasa ciut. Aku merasa telah gagal menjadi seorang pacar bagi Ricky. Bahkan, semua orang yang tak memiliki hubungan sedekat hubunganku saja percaya kepadanya, tapi aku?
Apa yang aku lakukan padanya?
Aku menghentikan langkah, mendadak nyaliku ciut karena melihat anak-anak yang rela melakukan ini semua. Kulihat di barisan depan, ada Rendy bersama teman-temannya. Dan itu semakin membuat hatiku sakit.
Dulu, akulah yang memberitahu Ricky jika teman-temannya tidak tulus dengannya. Namun sekarang, aku mulai sadar siapa yang tidak tulus pada Ricky. Bukan teman-temannya, melainkan aku sendiri.
