"Oh ya, nggak apa-apa, terimakasih," kubilang. Sedikit canggung, sebab tidak terbiasa sama sekali bertemu dengan orang asing seperti ini, sebuah hal yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya, bahkan sampai kapan pun itu hingga semua orang yang tidak akan pernah terbayangkan.
Pelayan itu pun langsung menganggukkan kepalanya, kemudian dia memilih untuk pergi, aku keluar mengambil makanannku, hingga akhirnya aku melihat sosok yang tidak asing sama sekali.
"Elo!" kata itu yang tampak sudah menangkap sosokku. Aku terdiam sejenak dan melihat, ternyata sosok itu adalah Mila. Iya, dia Mila yang dulu bersama dengan Kak Adi. Mila yang saat SMA membullyku, kenapa dia ada di sini? Aku sama selali tidak tahu jika dunia akan sesempit ini. Padahal aku sudah pergi sejauh ini, tetap saja bertemu lagi dan lagi dengan orang-orang yang aku kenal, sebuah peristiwa yang tidak pernah terbayangkan sampai kapan pun juga.