Carolina masih saja diam tak mau bicara, hingga Wilson mengeluarkan sesuatu yang membuat Carolina ketakutan. Sebuah foto tentang dirinya yang sedang berada di apartemen Wilson.
"Aku akan menyebarkan foto ini jika kamu masih saja menyangkal dan tidak mau memberi tahu dimana Shaki berada." Kata Wilson dengan sorot mata yang menakutkan.
Namun Carolina yang matanya sudah tertutup tak memperdulikan ancaman Wilson, Hingga ponsel Wilson berdering.
"Hallo."
"Wilson, tadi ada yang melihat Shaki berlari ke gedung belakang kampus."Kata Franki teman satu geng Wilson.
"Oke, kita ketemu dikampus." Sahut Wilson.
"Sip."
Wilson mematikan panggilannya, lalu menatap tajam pada Carolina yang masih Ia pepet pada mobil miliknya.
"Jika sampai aku tahu semua ini adalah kau yang melakukan, hati – hati saja, anggap jika hari ini adalah hari terakhirmu hidup." Ancam Wilson yang langsung menghempaskan tubuh Carolina dengan kasar.