Alfa duduk di samping kolam ikan lele di belakang rumahnya, satu tangannya mengengam makanan untuk para lele, satu tangannya lagi bertugas menaburkan pakan tersebut.
"Mau sampai kapan kamu berada disitu?" Tanya Tama pada anak laki – lakinya.
Alfa menoleh ke belakang, dan dilihatnya sang ayah yang berdiri di belakangnya sambil kedua tangannya dimasukkan ke dalam saku celana pendeknya.
"Ayah. Kirain siapa?" kata Alfa.
"Kamu melamun?" Tanya Tama lalu menghampiri Alfa dan duduk disampingnya.
"Kamu kenapa sih, Alfa? Masih galau dengan perasaan Shaki terhadapmu?"
"Yah, Shaki mau kuliah di Inggris." Kata Alfa membuat Tama terkejut dan melebarkan kedua matanya.
"Di Inggris?"
Alfa mengangguk, "Ini semua salah Alfa, waktu itu Shaki ingin memberitahu jika Ia mendapat beasiswa untuk kuliah di Inggris, tapi aku sudah terlanjur cemburu dan marah padanya, sehingga aku tak mau mendengarkan apa yang ingin dia katakan dan meninggalkannya begitu saja."
