Dania masih merenung di dalam kamar, kali ini kakaknya benar-benar marah besar karena Iya sudah terlalu seru melanggar peraturan rumah. adik juga sudah mengetahui kalau Rania seringkali keluar rumah tanpa izin dan juga pergi dari rumah tanpa sepengetahuan Bodyguard maupun sopirnya. Rania merasa sedih, Iya tahu kalau dirinya bersalah. akan tetapi Gadis itu tidak bisa tenang merasa bersalah dengan rayu. karena dirinya laki-laki itu dipukuli adik dan an karena dirinya juga sering disalahkan. sementara sebenarnya. bekas olahraga Rania di sini juga bersalah.
" Aku harus minta maaf kepada Kak Rio," gumam Gadis itu merasa ingin menemuinya. apa yang ada dipikiran Rania sehingga ingin menemui Rio lagi Bukankah dia bisa menghubunginya lewat WhatsApp saja untuk meminta maaf. sepertinya bukan masalah tentang maaf saja tetapi ram-nya ingin mengetahui keadaan Rio setelah dipukuli oleh kakaknya. tentu saja Gadis itu kepikiran merasa takut kalau terjadi sesuatu padanya.
