Pukul 20.00 Chessy menatap jam dinding yang teronggok di permukaan dinding bercat kan putih minimalis. Kaki nya terus terusan dia hentakan pada lantai, berusaha untuk tidak takut saat meminta ijin pada Jenn. 20 menit dia menunggu Jenn yang sedang mandi dan rasanya mulai membosankan. Rose bilang jika dia akan pergi, begitu pun dengan Sooya.
Namun yang membuat nya bingung sekarang adalah bukan karena dia ingin pergi dengan Adam, namun... Dia ingin membatalkan acara jalan nya dengan Jenn.
Pintu kayu jati yang di ekspor dari Thailand itu terbuka, memperlihatkan Jenn yang telah membungkus rambut nya dengan handuk, dengan menggunakan hot pans dan kaus yang memperlihatkan pusar nya.
"Jenn eonnie... Chessy mau bilang sebentar." Kata Chessy dengan berusaha untuk menghembuskan napas nya panjang.
Dia mengangguk segera duduk di sebelah nya Chessy. Mata nya berbutar seiring dengan hembusan napas nya, ini seperti saat dia di hadang kepala sekolah nya karena ketahuan bolos.