Pilihan?
yah pilihan!
.
.
aku telah menetapkan pilihanku, itu juga dari beberapa analisisku untuk mengejar ketentraman dalam hidup. tidak memiliki banyak beban adalah hal yg menarik, apapun situasinya jika masih memiliki beban pikiran sama saja tidak tentram. maka dari itu aku memilih...
"Pahlawan!!!" teriakan keras terdengar dari orang gendut disampingku. dia benar benar sangat bersemangat untuk menjadi seorang pahlawan. sepertinya akan merepotkan untuk memilih hal yg sama dengan orang ini. jadi lebih baik aku memilih hal yg lain.
"kalau begitu, aku mohon perkenalkan aku kepada malaikat pemandu jiwa untuk beringkarnasi di dunia lain.". kataku dengan tenang.
"eh.. kenapa tidak menjadi pahlawan sepertiku? kau tau kita akan menjadi populer dikalangan wanita. aku bahkan sudah memikirkan beberapa sekarang hehe~" orang gendut ini membuat ekspresi muka yg agak menjijikan saat memikirkan hal hal bodoh. tapi aku juga tidak bisa berbohong untuk tidak tertarik. di kehidupanku yg dulu, sama sekali belum pernah melakukan hal hal mesum dengan seorang wanita. itu agak menarik, tapi lebih baik menjadi biasa dan hidup dengan tenang. mungkin aku akan menjadi seorang peternak atau hal hal seperti berkebun. itu tidak buruk juga.
"tidak maafkan aku, semoga kamu mendapatkan harem yg baik gendut" aku hanya menolaknya dengan tenang.
"haha.. benar benar, baiklah aku harap kamu dapat menjalani hari hari menyenangkan disana" balas si gendut dengan agak cetus.
aku agak menyengit dengan nada suaranya yg menjengkelkan. namun aku segera melupakannya dan menunggu keputusan malaikat pengawas ini.
"baiklah.. kalian akan dikirim ke dunia yg sama, tapi sebelumnya kalian harus bertemu dengan malaikat yg kalian pilih!" malaikat pengawas mengangkat tangannya dan bergumam "teleport"
tiba tiba semua menjadi cerah dan aku dipindahkan ke ruangan dengan banyak jendela dimana mana, bahkan lantainya adalah jendela yg disusun rapi. kaca di jendela sangat bening. namun aku hanya dapat melihat warna hitam dan beberapa titik debu yg bertebaran di sekitarnya, mirip dengan luar angkasa.
aku mencoba memeriksa sekitar namun tidak menemukan seseorang sama sekali. aku harus menunggu beberapa saat sampai terbentuk pusaran hitam didepanku.
muncul sosok pria semula yg mengaku sebagai malaikat pengawas. namun sepertinya tingkah gerakannya dan aura disekitarnya berbeda jauh dari yg sebelumnya. mungkin ini cara malaikat menampakkan wujudnya, dengan meniru orang lain yg di ajak bicara.
"hai jiwa yg malang, sepertinya kamu sangat sial untuk melenceng dari takdirmu" kata malaikat dengan suara yg malas "aku akan memberimu 3 permintaan yg wajar sebelum kamu beringkarnasi, jadi katakanlah apa yg kamu inginkan!?"
"terimakasih tuan malaikat, bisakah aku mengetahui dunia yg akan aku tinggali sebelumnya?" aku bertanya kepada malaikat untuk mempersiapkan permintaanku dari analisis situasi dunia lain ini.
"hmm.. aku sebenarnya tidak terlalu mengerti. dunia ini sebenarnya adalah lelucon yg dibuat oleh tuhan dan sudah dilupakan. bahkan tidak ada malaikat yg mengurusnya sama sekali. tempat ibadah disana juga hanya sarang bagi para koruptor kotor dan tercela" malaikat ini menjelaskanku beberapa hal didunia itu terutama di organisasi peribadatan disana. sepertinya disana benar benar sangat sulit untuk menemukan ketenangan jika aku menjadi pahlawan. syukurlah aku tidak tergiur sama sekali.
"dari yg aku tau, dunia itu dibuat untuk menyindir keindahan. hal hal seperti kecantikan wanita benar benar di putar balik. wanita yg kamu anggap cantik akan membuat bahkan gelandangan muntah dan wanita yg kamu anggap jorok akan membuat pangeran dari kerajaan manapun menyerahkan mahkotanya. dunia ini benar benar dibuat sebagai lelucon. namun hanya itu, selain koneksi kami yg sudah terputus dari dunia ini. semua hal berjalan dengan normal." kata malaikat dengan sabar menjelaskan.
jadi dunia ini sebenarnya mirip dengan dunia keindahan terbalik. pilihanku benar benar sangat bagus jika begitu.
"baiklah untuk keinginan pertamaku, aku ingin system yg dapat membantuku didunia itu. keinginan kedua, aku ingin dapat menciptakan apapun dan yang terakhir, aku ingin dunia pribadi dengan aku sebagai pemiliknya." kataku dengan antisipasi.
"itu bisa dilakukan, untuk keinginan kedua mungkin kamu hanya kuberikan versi lemahnya, itu juga tidak bisa menciptakan mahluk hidup. hmm... lalu aku akan mengirimmu ke dunia itu" kata malaikat itu dengan lelah "baiklah.. semalat tinggal"
aku kembali di teleport ke tempat lain, mataku menutup dan aku merasa sangat mengantuk.
aku tidak tau apa yg ada terjadi setelah ini.