"Sayang, kita ke rumah sakit saja. Abang tidak tega melihat kamu seperti ini." Griffin merangkul Fatin untuk pergi ke kamar mareka. Jika boleh, Griffin ingin agar dirinya saja, yang muntah-muntah. Tidak istrinya. Fatin sudah berbaring di kamar. Griffin menyelimutinya, kemudian turun untuk melanjutkan makannya.
"Bagaimana keadaannya, Fin?" Alicia nampak khawatir dengan keadaan menantunya.
"Masih begitu, Ma. Kalau bau makanan, pasti dia muntah-muntah. Apa tidak sebaiknya bawa ke rumah sakit saja, Ma?" Griffin sambil melajutkan makannya, sesekali melempar tanya kepada sang mama.
"Besok saja! biarkan dia istirahat. Hasil test packnya mana?" Alicia menanyakan hasil test pack istrrinya, pada Griffin.
