"Kir lo Tu udah umur 27 tahun kok belum nikah, elu juga kan cakep iya, langsing iya, punya segalanya deh, gw yakin banyak cowok yang tertarik sama lu" kata Vanya. "Apasih" kata Shakira kesel. "Nikah aja Sama David ya pliss ini anak gue yang mintas" rengek Vanya. "A-ank lu, pertanyaan lu aneh sih gue gamau nikah sama david gue ga kenal sama dia" kata Shakira. Lalu Vanya melakukan aktingnya "A-ah gila sakiitt!!! perih woii" kata Vanya. "Apanya?" kata Shakira. "Perut gue kaya ada yang jatoh" kata Vanya. "Ih gausah bikin gue takut deh" kata Shakira. Lalu Vanya menjalankan rencana nya, dia membuat seolah-olah ada noda merah seperti darah di bajunya. "Eh- Van? are u okay? kok ada darah!" kata Shakira panik. "Iya! gue bakal nikah sama david!" kata Shakira. lalu Vanya berpura-pura pingsan. Sesuai rencana Gilbert pura pura membawa Vanya ke kamar dan menelepon dokter. Lalu dokter pun sampai "Mana Bu Vanya nya?" kata dokter. "Itu dikamar dok" kata Gilbert. "Apakah dia menginginkan sesuatu dan kemudian dia tidak dapat apa yang di inginkan ya?" tanya dokter itu. "Tadi dia bilang dia ingin aku menikah" kata Shakira. "Saat aku tolak tiba-tiba dia kesakitan" kata Shakira lagi. "Kau harus turuti perkataan ibu hamil" seru dokternya. Seperti nya rencana mereka untuk melepas masa lajang Shakira berhasil. Saat Vanya terbangun, hanya ada Gilbert di sebelahnya. "Bagaimana? berhasil?" kata Vanya. "berhasil dong!" kata Gilbert. Lalu sore hari itu juga Shakira mengajak ketemuan dengan David. "vid ayok kita ketemu! ini bukan permintaanku! tetapi permintaan anak yang dikandungan Vanya!" kata Shakira. Saat sore hari merekapun bertemu. "Ayo kita menikah!" kata Shakira. "Mendadak?" tanya David. "Baiklah dalam 2 hari kita akan menikah, tapi bisa kita melakukan nya langsung setelah menikah?" kata David malu. "Of course" kata Shakira. "Baiklah kita menikah 2 hari lagi" kata David semangat. Lalu Shakira menelepon Vanya "Van gue bakal nikah sama david 2 hari lagi" kata Shakira. "Okeeyy, awww! anak gue nendang karena seneng" kata Vanya tertawa.