Saat Wijaya mengatakan masih mencintai Larasati.
Tiba-tiba Larasati pun datang dan merasuk kedalam tubuh Larisa.
Seketika Larisa yang awanya biasa saja berubah bertingkah aneh dengan tertawa-tawa sendiri dan menangis.
Wijaya mulai merasa heran dengan tingkah Larisa.
"Dia itu kenapa?" tanya Wijaya yang heran.
"Sepertinya dia datang," kata Alex.
"Hah, dia?" Wijaya tampak bingung, "dia siapa?" tanya Wijaya lagi.
"Larasati." Jawab Alex.
Wijaya semakin kaget saja, karna Alex bilang yang datang adalah Larasati, padahal Larasati itu sudah mati.
Sementara masih menunduk sambil menangis, dan tangisan itu mengingatkan Wijaya kepada Larasati.
Karna sangatlah mirip. Dan perlahan Wijaya mendekati Larisa, lalu dia memegang pundaknya pelan.
"Kamu tidak apa-apa?" tanya Wijaya.
Lalu Larisa mengangkat wajahnya secara perlahan.
"Wijaya ...," tukas Larisa dengan suara pelan setengah berbisik.
"Lara ...?" tanya Wijaya.