Plak!
Holly menampar wajah Brian, "Bajingan kamu!" umpat Holly.
Dan Brian tersenyum tipis sambil memegang wajah bekas tamparan Holly.
"Kalau sudah tahu bajingan, untuk apa kamu mengharapkanku?" tukas Brian.
Lalu Brian pun langsung berdiri dan pergi meninggalkan Holly.
"Stop!" teriak Holly menghentikan langkah kaki Brian.
Berian kembali menengok kearah Holly.
"Apa lagi?!" bentak Brian.
Holly kembali menarik tangan Brian dan menyuruhnya untuk duduk.
"Duduk!" perintah Holly.
"Wah, siapa kamu beraninya memerintahku?!" bentak Brian.
"Brian, please dengerin aku!" Holly merangkul Brian, "aku benar-benar mencintaimu,"
"Akh!" Brian menepis tangan Holly, "berapa kali aku bilang?" kata Brian.
"Please, Brian, lihat aku. Aku tulus!"
"Aih, sejak kapan Perek seperti mu bisa tulus?!" ujar Brian sambil berlalu pergi.
"What?!"
"Cari saja pria lain saja, jangan aku! " Brian membuang muka sesaat.